iklan

Sabtu, 23 Februari 2013

Yang Menarik Di Tulungagung

Selain semua obyek wisata
yang ada, Tulungagung masih
menyimpan beberapa
keindahan yang patut untuk
dieksplor, seperti:
1. Lelangen Beksa / Tayub
Lelangen Beksa / Tayub
Tulungagung merupakan
suatu adat istiadat yang bisa
turut memperkenalkan
Tulungagung ke mata dunia.
Lelangan Beksa merupakan
nilai-nilai yang diajarkan
dalam Masyarakat Jawa, atau
petuah yang selalu
disampaikan saat ada hajatan
atau acara-acara resmi.
2. Ritual Tari Tiban
Tiban adalah tari sakral untuk
menurunkan hujan. Dalam
masyarakat Tulungagung,
tetesan darah disimbolkan
sebagai perjuangan gigih
dalam mencari air, terutama
hujan yang mutlak diperlukan
oleh semua petani. Ritual
Tiban biasanya dilakukan pada
musim kemarau.
3. Jaranan Sentherewe
Seni jaranan yang satu ini
adalah penggabungan seni
jaranan Jawa dengan gerak
yang agresif, penuh energi
dan dinamis.
4. Reog Tulungagung
Reog Tulungagung pernah
berkembang dan meraih
perhatian publik. Bahkan,
semua orang di Tulungagung
mengetahui tentang Reog
Tulungagung sebagai seni
tradisional. Jumlah penari
reog ini ada 6 secara paralel
dengan instrumentalis wajib
pengiring reog, yaitu
"dhodhog", dan semua penari
tadi menggunakan "udheng
gilig", yaitu kostum khusus
sebagai pengikat kepala.
5. Ketoprak
Drama tradisional yang
tumbuh dan berkembang
pesat di Tulungagung adalah
"Ketoprak". Ketoprak, yang
masih tenar sampai saat ini
adalah ketoprak Siswo
Budoyo.
6. Wayang Kulit
Seperti daerah lain di Pulau
Jawa, Wayang Kulit masih
menjadi kinerja menarik bagi
masyarakat Tulungagung.
Beberapa dalang-dalang
populer lahir dari
Tulungagung.
7. Wayang Jemblung
Di daerah Tulungagung, masih
ada banyak pementasan
wayang Jemblung (crita
Menak). Selain sebagai
hiburan, Jemblung memuat
kisah Walisanga dalam
penyebaran agama Islam di
Pulau Jawa. Wayang Jemblung
sebagai instrumennya terdiri
dari 8 Rebana dan satu
kendang. Wayang yang
digunakan terbuat dari kulit
dengan motif campuran
Wayang Purwa dan Wayang
Krucil.
8. Kentrung
Kesenian ini merupakan seni
bercerita di Tulungagung.
Kentrung Tulungagung
dimainkan oleh dua orang,
terdiri dari dalang yang
merangkap sebagai pemain
kendang dan satu 'pengrawit'
sebagai pendukung dalang
dan memainkan Ketipung dan
Terbang. Kentrung yang masih
berkembang di Tulungagung
adalah kentrung Jaimah yang
terletak di dusun Patik, desa
Batangsaren, Kauman.
9. Campursari
Campursari juga berkembang
pesat di Tulungagung dan
menambahkan warna baru
dalam musik kontemporer.
OBYEK WISATA
Air Terjun Lawean
Waduk Wonorejo
Pantai Popoh
Pantai Sine
Pantai Klatak
Wajak - Boyolangu
Candi Mirigambar
Industri Marmer
Tourism Attractions
Atraksi Budaya

Sumber: http://www.eastjava.com/tourism/tulungagung/ina/attractions.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar